Mazmur 37:23-24
Terowongan Eurotunnel merupakan terowongan bawah laut
terpanjang di dunia yang menghubungkan Folkestone di Inggris dengan Coquelles
dekat Calais di Prancis Utara. Panjang keseluruhannya mencapai 50.45 km, 39 km
di antaranya terletak di bawah laut yakni di bawah Selat Inggris. Cukup waktu
dua puluh menit menempuh terowongan ini dengan menggunakan kereta berkecepatan
tinggi.
Pembangunan terowongan Eurotunnel atau biasa disebut
Chunnel (singkatan dari Channel Tunnel) merupakan pekerjaan luar biasa besar.
Saking besarnya dana yang diperlukan, sampai dibentuk sebuah konsorsium
beranggotakan 50 bank besar untuk memberikan pinjaman. Pengeboran Eurotunnel
dimulai secara bersamaan, baik dari sisi Inggris maupun dari sisi Prancis.
Tantangan terbesarnya adalah memastikan bahwa pengeboran ini akan benar-benar
bertemu di tengah. 1 Desember 1990 menjadi momentum mengharukan saat pengeboran
terakhir yang menghancurkan dinding batu mempertemukan Graham Fagg (pekerja
dari sisi Inggris) dan Philippe Cozetter (pekerja dari sisi Prancis). Mereka
menjadi orang pertama yang berjabat tangan melalui lubang pertemuan tersebut.
Beberapa saat kemudian, ratusan pekerja menyeberang dari satu sisi ke sisi
lainnya untuk merayakan pencapaian luar biasa tersebut. Untuk pertama kalinya,
Inggris dan Prancis terhubung! Setelah melalui serangkaian uji coba, akhirnya
Chunnel resmi dibuka untuk publik pada tanggal 6 Mei 1994.
Tahukah Anda bahwa sesungguhnya Tuhan sudah bergerak,
bahkan sebelum kita memintanya di dalam doa (Mat 6:8). Saat kita berdoa meminta
pasangan hidup, Tuhan bekerja dari dua sisi. Dari sisi yang satu, Tuhan
mempersiapkan kita. Tuhan tak serta-merta menjawab doa kita. Dia terlebih
dahulu "memoles" kita supaya "pantas" bertemu sosok luar
biasa di ujung sana. Hal itu dilakukanNya supaya kita bertemu figur spesial,
tepat seperti yang kita doakan. Dari sisi yang lain, Tuhan juga mempersiapkan
orang yang akan menjadi jodoh kita. Pada waktu yang sudah ditentukanNya, kita
dan pasangan pun bertemu.
Jauh hari sebelum kelaparan melanda seluruh bumi,
Tuhan sudah mengirim Yusuf ke Mesir. Meski dengan cara yang menyakitkan karena
harus dijual sebagai budak, lalu difitnah dan dimasukkan ke dalam penjara,
tetapi lewat kehadiran Yusuf di Mesir, keluarga besar Yakub terpelihara (Kej
45:5). Cara kerja Bapa di Surga begitu sistematis. Yang perlu kita lakukan
hanyalah percaya dan sabar menanti waktunya Tuhan. Bila saat ini kita sedang
diliputi masalah, imani bahwa dari ujung sana Tuhan sedang mempersiapkan jawaban
doa buat kita (Yes 60:5). Langkah kita diaturnya supaya sampai kepada tujuan
(Mzm 37:23-24). Jangan keraskan hati ketika Tuhan sedang menuntun kita menuju
sebuah arah. Teruslah berjalan di jalur tersebut, kita pasti sampai kepada masa
depan indah yang Tuhan sudah siapkan (Yer 29:11, Ams 23:18).
DOA
Aku mengucap syukur memiliki Tuhan yang bekerja dengan
cara yang ajaib. Engkau menyediakan jawaban, bahkan sebelum aku memintanya di
dalam doa. Mampukanku Tuhan untuk percaya sepenuhya akan janji-janjiMu. Di dalam
nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Bahwa
Tuhan tidak pernah dusta dan rencanaNya tidak pernah gagal,
membuat
saya berpikir apa lagi yang perlu dikhawatirkan dari hidup ini?
Ditulis oleh Ishak Manik
Dahsyat =D
BalasHapus