Sabtu, 01 Juni 2013

Berhenti Menyesali Diri




Amsal 23:7

                Seberapa sering kita menyesali diri, mengapa sesuatu bisa terjadi tidak seperti yang diharapkan, membandingkan keadaan diri kita dengan orang lain dan sulit mengucap syukur atas kehidupan yang kita jalani? Suka bertanya kepada diri sendiri, “Mengapa aku tidak sekaya orang itu, mengapa kondisi kesehatanku selalu buruk, mengapa wajahku tidak tampan atau tidak cantik dll. Ragam contoh pertanyaan orang-orang yang suka menyesali keadaan dirinya. Padahal Ayub 2:10 berkata, “Apakah kita mau menerima yang baik dari Allah, tetapi tidak mau menerima yang buruk?”
                Andai Stephen Hawking menyesali diri dan memilih untuk tidak usah terlahir ke dunia karena kehilangan fungsi motorik tubuh dan seumur hidup berada di atas kursi roda, pasti Teori Big Bang (Ledakan Besar) yang menjelaskan asal-usul terciptanya alam semesta tidak akan pernah ada. Dengan kondisi tubuh yang begitu lemah dan berkomunikasi pun harus dibantu alat, Hawking terus berkarya dan menjadi salah satu ahli fisika terbesar yang pernah ada!
                Winston Churchill terlahir sebagai bayi prematur dengan usia kelahian kurang dari enam bulan. Ia tumbuh dengan wajah yang mengerikan, tidak seperti bayi pada umumnya yang lucu dan menggemaskan. Namun Churchill tidak menyesali diri. Kepercayaan diri yang tinggi mengantarnya menjadi Perdana Menteri yang memimpin Inggris dalam Perang Dunia II.
                Siapa menyangka bahwa seorang mahasiswa drop-out bernama Bill Gates suatu hari akan menjadi orang terkaya di dunia? Siapa menyangka bahwa seorang anak bernama Daud yang terlupakan oleh ayah-ibu dan keluarga besarnya (Maz 27:10) suatu hari akan menjadi raja terbesar Israel, yang sepanjang masa pemerintahannya tidak pernah kalah dalam perang.           Debora adalah seorang nabi perempuan yang memerintah sebagai hakim atas orang Israel (Hakim 4:1-24). Ia memimpin bangsa Israel maju memerangi Sisera, panglima tentara Yabin, raja Kanaan, yang telah dua puluh tahun menindas orang Israel dengan keras. Debora turut serta dalam peperangan dan ia berhasil memenangkan perang. Terbuktilah
bahwa wanita pun bisa memberi kontribusi signifikan dalam dunia kepemimpinan.
                Bahwa kita masih hidup, bersyukurlah (Yes 38:19). Sadarkah Anda bahwa Anda diciptakan menurut gambar Allah? Ada citra Allah dalam diri Anda, tentunya hal itu patut dibanggakan, bukan?. Percayakah Anda bahwa Tuhan bisa memberkati Anda dengan keadaan apapun? Bagaimanapun keadaan Anda saat ini, engkau tetap indah di mata Allah.
                “Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri demikianlah ia” (Ams 23:7). Berhentilah menyesali diri, Anda hanya perlu menemukan talenta yang Tuhan telah taruh dalam diri Anda lalu menggunakannya untuk mencapai keberhasilan hidup. Temukan satu hal saja yang baik tentang diri Anda, bersyukurlah untuk hal itu dan mulailah mencintai kehidupan.


DOA
Bapa di Surga, ada begitu banyak potensi diri yang Engkau beri untuk membuat hidupku indah. Roh Kudus terangi mataku untuk bisa memandang hidup sesuai dengan pandanganMu. Di dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.


“Hidup Anda adalah gambar indah di tangan Allah. Jika Anda belum melihat keindahannya,
itu karena Anda belum melihat gambar yang seutuhnya.”

Dikirim oleh : Ishak Manik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar