Amsal 23:7
Seberapa sering kita menyesali diri, mengapa sesuatu
bisa terjadi tidak seperti yang diharapkan, membandingkan keadaan diri kita
dengan orang lain dan sulit mengucap syukur atas kehidupan yang kita jalani?
Suka bertanya kepada diri sendiri, “Mengapa aku tidak sekaya orang itu, mengapa
kondisi kesehatanku selalu buruk, mengapa wajahku tidak tampan atau tidak
cantik dll. Ragam contoh pertanyaan orang-orang yang suka menyesali keadaan
dirinya. Padahal Ayub 2:10 berkata, “Apakah kita mau menerima yang baik dari
Allah, tetapi tidak mau menerima yang buruk?”
Andai Stephen Hawking menyesali diri dan
memilih untuk tidak usah terlahir ke dunia karena kehilangan fungsi motorik
tubuh dan seumur hidup berada di atas kursi roda, pasti Teori Big Bang (Ledakan
Besar) yang menjelaskan asal-usul terciptanya alam semesta tidak akan pernah
ada. Dengan kondisi tubuh yang begitu lemah dan berkomunikasi pun harus dibantu
alat, Hawking terus berkarya dan menjadi salah satu ahli fisika terbesar yang
pernah ada!
Winston Churchill terlahir sebagai bayi
prematur dengan usia kelahian kurang dari enam bulan. Ia tumbuh dengan wajah
yang mengerikan, tidak seperti bayi pada umumnya yang lucu dan menggemaskan.
Namun Churchill tidak menyesali diri. Kepercayaan diri yang tinggi mengantarnya
menjadi Perdana Menteri yang memimpin Inggris dalam Perang Dunia II.
Siapa menyangka bahwa seorang mahasiswa drop-out
bernama Bill Gates suatu hari akan menjadi orang terkaya di dunia? Siapa
menyangka bahwa seorang anak bernama Daud yang terlupakan oleh ayah-ibu
dan keluarga besarnya (Maz 27:10) suatu hari akan menjadi raja terbesar Israel,
yang sepanjang masa pemerintahannya tidak pernah kalah dalam perang. Debora adalah seorang nabi
perempuan yang memerintah sebagai hakim atas orang Israel (Hakim 4:1-24). Ia
memimpin bangsa Israel maju memerangi Sisera, panglima tentara Yabin, raja
Kanaan, yang telah dua puluh tahun menindas orang Israel dengan keras. Debora
turut serta dalam peperangan dan ia berhasil memenangkan perang. Terbuktilah
bahwa wanita pun bisa
memberi kontribusi signifikan dalam dunia kepemimpinan.
Bahwa kita masih hidup, bersyukurlah (Yes 38:19).
Sadarkah Anda bahwa Anda diciptakan menurut gambar Allah? Ada citra Allah dalam
diri Anda, tentunya hal itu patut dibanggakan, bukan?. Percayakah Anda bahwa
Tuhan bisa memberkati Anda dengan keadaan apapun? Bagaimanapun keadaan Anda
saat ini, engkau tetap indah di mata Allah.
“Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam
dirinya sendiri demikianlah ia” (Ams 23:7). Berhentilah
menyesali diri, Anda hanya perlu menemukan talenta yang Tuhan telah taruh dalam
diri Anda lalu menggunakannya untuk mencapai keberhasilan hidup. Temukan satu
hal saja yang baik tentang diri Anda, bersyukurlah untuk hal itu dan mulailah mencintai
kehidupan.
DOA
Bapa di Surga, ada begitu
banyak potensi diri yang Engkau beri untuk membuat hidupku indah. Roh Kudus
terangi mataku untuk bisa memandang hidup sesuai dengan pandanganMu. Di dalam
nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
“Hidup
Anda adalah gambar indah di tangan Allah. Jika Anda belum melihat keindahannya,
itu
karena Anda belum melihat gambar yang seutuhnya.”
Dikirim oleh : Ishak Manik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar