Selasa, 09 Juli 2013

Puasa atau Diet?


Bulan puasa sudah tiba, dimana teman-teman kita umat Muslim akan menjalankan ibadah puasa. Sebagai pengikut Kristus, puasa juga dapat dijalankan, dan hal ini ditulis beberapa kali di dalam Alkitab. Berpuasa umumnya dilakukan dengan menahan rasa lapar dan haus selama kira-kira setengah hari. Dalam berbagai tradisi, jam dan aturan di dalam puasa bisa berbeda-beda. Ada yang hanya puasa daging, ada pula yang hanya puasa nasi, dan lain-lain.
Berpuasa sesungguhnya tidak terbatas hanya dalam masalah menahan lapar dan haus. Berpuasa adalah momen dimana kita mendekatkan diri kepada Tuhan dan berusaha memahami kehendak Nya secara lebih mendalam. Saat berpuasa, tubuh kita diisi dengan makanan rohani yaitu Firman Tuhan dan lebih intensif dalam berdoa. Melalui dua hal ini, fokus kita bukan pada "pengorbanan karena sudah lapar dan haus" tetapi lebih fokus pada hal-hal yang sifatnya rohani.

Puasa akan berbeda dari sekedar diet untuk menguruskan badan, ketika disertai dengan usaha untuk lebih dekat pada Nya. Selain memperkaya diri dengan Firman Tuhan, puasa juga harus disertai dengan aksi atau tindakan. Tentunya bukan tindakan pamer dengan "berloyo-loyo ria" menunjukkan bahwa kita sedang puasa, tetapi melalui tindakan yang sifatnya positif bagi orang lain. 

Seperti tertulis pada kitab Yesaya :
Bukan! Berpuasa yang Kukehendaki, ialah supaya engkau membuka belenggu-belenggu kelaliman, dan melepaskan tali-tali kuk, supaya engkau memerdekakan orang yang teraniaya dan mematahkan setiap kuk,

supaya engkau memecah-mecah rotimu bagi orang yang lapar dan membawa ke rumahmu orang miskin yang tak punya rumah, dan apabila engkau melihat orang telanjang, supaya engkau memberi dia pakaian dan tidak menyembunyikan diri terhadap saudaramu sendiri!

Pada waktu itulah terangmu akan merekah seperti fajar dan lukamu akan pulih dengan segera; kebenaran menjadi barisan depanmu dan kemuliaan TUHAN barisan belakangmu.

Pada waktu itulah engkau akan memanggil dan TUHAN akan menjawab, engkau akan berteriak minta tolong dan Ia akan berkata: Ini Aku! 

Apabila engkau tidak lagi mengenakan kuk kepada sesamamu dan tidak lagi menunjuk-nunjuk orang dengan jari dan memfitnah,apabila engkau menyerahkan kepada orang lapar apa yang kauinginkan sendiri dan memuaskan hati orang yang tertindas maka terangmu akan terbit dalam gelap dan kegelapanmu akan seperti rembang tengah hari.
Yesaya 58:6-10

Saat kita berpuasa dengan cara yang "benar" sesuai dengan apa yang tertulis di kitab Yesaya, Tuhan akan menjawab pergumulan kita dan memberikan pertolongan

Tuhan memberkati!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar