Minggu, 18 Agustus 2013

Selamat Mempertahankan

Mempertahankan dikatakan lebih sulit dibanding meraih atau mendapatkan. Ada benarnya juga, pada kenyataannya, pemenang Liga Inggris, entah siapapun akan ditargetkan untuk dikalahkan oleh tim-tim yang ada disana . Melawan tim juara akan memotivasi lawan untuk bermain lebih keras dibandingkan melawan tim yang biasa-biasa saja, karena walaupun tidak jadi juara liga, tetapi bisa sekali saja mengalahkan tim juaranya, rasanya akan bangga sekali. 

Kita bukan pemain sepakbola Liga Inggris, tetapi ada beberapa hal yang patut kita pertahankan, selain kemerdekaan tentunya :

Kesehatan
Kesehatan harus dipertahankan dengan baik, karena sudah hukum alam bila semakin menua kesehatan akan semakin mudah terganggu karena fungsi-fungsi organ tubuh sudah menurun.

Pendidikan
Mayoritas dari kita yang sedang menjalani pendidikan, mendapatkan kesempatan dengan mudah, atau dibiyayai oleh orangtua, walau ada juga yang membiayai sendiri. Pendidikan yang dijalani harus dipertahankan dengan komitmen, jangan sampai kuliah setengah jalan kemudian berhenti. Ingat kesempatan memperoleh pendidikan tinggi hanya diperoleh sebagian kecil rakyat di Indonesia.

Pelayanan
Komitmen di dalam pelayanan pun patut dipertahankan. Cenderung mudah untuk masuk dalam pelayanan dan berpindah-pindah kalau tidak senang, karena berbeda dengan pekerjaan, pelayanan sifatnya tidak mengikat. Melalui komitmen di dalam pelayanan, Tuhan melihat apakah kita bisa dipercayakan lebih lagi untuk bidang-bidang lainnya, apakah bisa komit juga ke pasangan bila nanti Tuhan berikan. Karena komitmen pada pasangan hampir mirip sifatnya dengan komitmen di pelayanan.

Pasangan
Mempertahankan suatu hubungan bisa jadi bukan hal yang mudah. Apalagi bagi yang sudah menikah, karena komitmen yang diambil adalah seumur hidup. Tentunya hubungan yang dipertahankan adalah hubungan yang baik. Kunci mempertahankan hubungan adalah kerendahan hati dan tidak mengedepankan ego.

Iman
Di masa-masa banyaknya godaan. Tetap beriman kepada Kristus merupakan tantangan tersendiri. Karena beriman kepadaNya berarti berlaku sesuai kehendakNya dimana hal ini di masa sekarang dianggap ketinggalan zaman atau bahkan aneh. Tetapi melakukan kehendakNya pun tidak sia-sia karena apa yang kita tabur adalah apa yang akan kita tuai nantinya.

Mempertahankan memang tidak mudah, tetapi bisa dilakukan melalui komitmen dan doa kita.
Tuhan memberkati!

Saudara-saudaraku yang kekasih, sementara aku bersungguh-sungguh berusaha menulis kepada kamu tentang keselamatan kita bersama, aku merasa terdorong untuk menulis ini kepada kamu dan menasihati kamu, supaya kamu tetap berjuang untuk mempertahankan iman yang telah disampaikan kepada orang-orang kudus.
Yudas 1:3


Tidak ada komentar:

Posting Komentar